BELAJAR UNTUK MENGENAL SUARA TUHAN
Hosea 8:12 menyingkapkan betapa umat Tuhan kala itu telah kehilangan kepekaan terhadap suara-Nya. Tuhan sudah menuliskan begitu banyak pengajaran, namun mereka menganggapnya asing. Ini menunjukkan bahwa mereka tidak benar-benar mengenal Dia. Hubungan yang semestinya dekat berubah menjadi jauh karena hati mereka tidak lagi peka terhadap kebenaran.
Terkadang, kita pun mengalami hal yang sama. Tuhan berbicara melalui firman-Nya, namun kita sulit mengenali suara-Nya di tengah hiruk-pikuk kehidupan. Bukan karena Tuhan diam, tetapi karena kita terlalu sibuk dengan suara dunia. Kita mencari jawaban di banyak tempat, padahal firman-Nya sudah menuntun dengan jelas. Saat kita tidak lagi membiasakan diri untuk mendengar dan merenungkan firman Tuhan, lama-kelamaan hati kita menjadi asing terhadap-Nya.
Firman Tuhan bukan hanya untuk diketahui, tetapi untuk dikenali dan dihidupi. Semakin sering kita membaca, merenung, dan menaati firman-Nya, semakin peka kita terhadap suara Tuhan dalam setiap langkah hidup. Dia berbicara bukan hanya lewat ayat, tetapi juga lewat situasi, orang lain, bahkan dalam keheningan doa.
Mari belajar untuk mengenal suara Tuhan setiap hari. Jangan biarkan firman-Nya menjadi asing di telinga dan hati kita. Bukalah hati dengan kerendahan, agar setiap ajaran Tuhan membawa kita semakin dekat pada-Nya dan hidup dalam kehendak-Nya. Amin!
#PenuhHarapan #PenuhHarapanOfficial #RenunganKristen #FirmanYangHidup #BelajarDariFirman
Komentar
Posting Komentar