HIDUP YANG KEKAL ADA DI DALAM KRISTUS

 

Yohanes 3:36 menegaskan bahwa setiap orang yang percaya kepada Yesus Kristus akan memperoleh hidup yang kekal. Namun, ayat ini juga memberikan peringatan yang jelas bahwa mereka yang menolak atau tidak taat kepada-Nya tidak akan melihat hidup, melainkan berada di bawah murka Allah. Bagi anak-anak muda, pesan ini sangat relevan karena di usia ini kita sering mencari arah, tujuan, dan identitas hidup. Dunia menawarkan banyak jalan yang terlihat menarik, tetapi hanya Yesus yang memberi jaminan hidup kekal. Percaya kepada-Nya bukan hanya sekadar pengakuan di bibir, tetapi juga komitmen untuk hidup taat dan berjalan bersama-Nya setiap hari.


Dalam hubungan cinta dan persahabatan, ketaatan kepada Kristus menjadi dasar yang kokoh. Cinta yang sejati tidak hanya bertumpu pada perasaan, tetapi juga pada kebenaran Firman Tuhan. Begitu pula persahabatan yang sehat bukan hanya tentang kesenangan bersama, tetapi tentang saling menolong untuk semakin dekat dengan Kristus. Ketika kita menempatkan Yesus di pusat hubungan kita, kita sedang menanamkan nilai kekekalan dalamnya. Sebaliknya, hubungan yang menjauhkan kita dari ketaatan kepada Kristus akan merugikan dan bisa membawa kita jauh dari hidup yang sejati.


Percaya dan taat kepada Anak adalah pilihan terbesar yang menentukan arah hidup kita, baik sekarang maupun nanti di kekekalan. Hidup di dalam Kristus memberi kita damai sejahtera, tujuan yang jelas, serta pengharapan yang tidak tergoncangkan. Marilah sebagai anak-anak muda kita memilih untuk setia kepada Yesus, menaruh iman dan ketaatan kita sepenuhnya kepada-Nya, sehingga kita tidak hanya merasakan hidup yang penuh berkat di dunia, tetapi juga menerima janji hidup yang kekal bersama-Nya. Amin!



#RenunganHarian #ImanKepadaKristus #HidupKekal #PenuhHarapan #PenuhHarapanOfficial


Komentar

Postingan lain

MELAYANI KRISTUS LEWAT SESAMA