TERJERAT OLEH DOSA SENDIRI

 

Amsal 5:22 memberikan peringatan yang tajam: "Orang fasik tertangkap dalam kejahatannya, dan terjerat dalam tali dosanya sendiri." Ayat ini menyoroti kenyataan bahwa dosa bukan hanya pelanggaran terhadap Tuhan, tetapi juga jerat yang menawan dan menghancurkan pelakunya sendiri.

Kata "terjerat" menggambarkan situasi di mana seseorang tidak lagi bebas, terikat oleh perbuatannya sendiri. Dosa, yang awalnya tampak menggoda dan menyenangkan, pada akhirnya menjadi jebakan yang membelenggu jiwa, pikiran, bahkan masa depan.

Sering kali manusia berpikir bahwa ia dapat mengendalikan dosa—bermain-main dengannya sejenak, lalu berhenti kapan pun ia mau. Namun firman Tuhan mengingatkan bahwa dosa justru akan mengendalikan hidup orang yang memeliharanya. Kejahatan yang dilakukan akan menyeret orang itu sendiri ke dalam kebinasaan.

Renungan ini menjadi ajakan bagi kita untuk memeriksa hidup kita. Apakah ada tali dosa yang masih kita pelihara diam-diam? Apakah ada hal yang kita anggap sepele padahal sedang membelenggu kita?

Kabar baiknya, Yesus datang untuk membebaskan kita dari setiap jerat dosa. Dia sanggup mematahkan rantai kejahatan dan membawa kita kepada hidup yang merdeka dan berkenan di hadapan-Nya.

Mari datang kepada Tuhan dengan hati yang terbuka, mohon pengampunan, dan pilihlah hidup dalam kebenaran-Nya.

Amin!



#RenunganHarian #BebasDariDosa #PenuhHarapan #FirmanTuhan #HidupBenar #KeselamatanDalamKristus #PenuhHarapanOfficial 


Komentar

Postingan lain

KASIH YANG SEUTUHNYA

HIDUP DALAM SUKACITA DAN PENGHARAPAN YANG MELIMPAH