BERMEGAH HANYA DALAM SALIB KRISTUS

 

Dalam dunia yang penuh pencapaian dan kesombongan, rasul Paulus menyampaikan satu sikap yang radikal: "Aku sekali-kali tidak mau bermegah, selain dalam salib Tuhan kita Yesus Kristus." Sebuah pernyataan yang mengingatkan kita bahwa pusat hidup orang percaya bukan pada diri sendiri, melainkan pada Kristus yang disalibkan.

Salib bukan sekadar simbol, melainkan bukti kasih Allah yang sempurna. Di atas kayu salib, Yesus menanggung dosa seluruh umat manusia—termasuk dosamu dan dosaku. Melalui salib, kita dipisahkan dari cara hidup dunia yang penuh keinginan daging, kesombongan, dan kefanaan.

Paulus menyadari bahwa apa pun yang ia miliki, pencapaian dan latar belakangnya, tidak berarti apa-apa dibandingkan dengan pengenalan akan Kristus. Dunia telah disalibkan baginya—artinya, dunia tidak lagi menjadi pusat kehidupannya. Dan ia pun telah disalibkan bagi dunia—artinya, ia memilih hidup dalam nilai-nilai Kerajaan Allah, bukan nilai duniawi.

Hari ini, mari kita bertanya pada diri sendiri: Apa yang menjadi kebanggaan kita? Apakah salib Kristus sungguh menjadi pusat hidup kita?

Kiranya kita pun belajar untuk hanya bermegah dalam salib Kristus, sumber keselamatan dan kehidupan yang sejati.

Amin!



#RenunganHarian #SalibKristus #PusatKehidupan #ImanKristen #PenuhHarapan #HidupDalamKristus #PenuhHarapan


Komentar

Postingan lain

KASIH YANG SEUTUHNYA

HIDUP DALAM SUKACITA DAN PENGHARAPAN YANG MELIMPAH